Read Anywhere and on Any Device!

Subscribe to Read | $0.00

Join today and start reading your favorite books for Free!

Create Free Account

Quick and Easy Sign Up!

It takes less then 1 minute to sign up, then you can enjoy Unlimited eBooks.

Sign Up Browse

Read Anywhere and on Any Device!

  • Download on iOS
  • Download on Android
  • Download on iOS

Selimut Debu

Agustinus Wibowo
4.25/5 (1797 ratings)
Read Now Download Now
Selimut Debu akan membawa Anda berkeliling “negeri mimpi"—yang biasa dihadirkan lewat gambaran reruntuhan, korban ranjau, atau anak jalanan mengemis di jalan umum—sambil menapaki jejak kaki Agustinus yang telah lama hilang ditiup angin gurun, namun tetap membekas dalam memori. Anda akan sibuk naik-turun truk, mendaki gunung dan menuruni lembah, meminum teh dengan cara Persia, mencari sisa-sisa kejayaan negara yang habis dikikis oleh perang dan perebutan kekuasaan, sekaligus menyingkap cadar hitam yang menyelubungi kecantikan “Tanah Bangsa Afghan” dan onggokan debu yang menyelimuti bumi mereka. Bulir demi bulir debu akan membuka mata Anda pada prosesi kehidupan di tanah magis yang berabad-abad ditelantarkan, dijajah, dilupakan—sampai akhirnya ditemukan kembali.

“As a backpacker, Agustinus has taken several routes in his journey which other travelers would have most likely avoided.” -The Jakarta Post

“Agustinus tak ingin hanya menjadi penonton isi dunia. Ia mau terlibat sepenuhnya dalam perjalanan itu. Ia tak sekadar melihat pemandangan, berpindah dari satu tempat ke tempat lain, tetapi juga mengenal budaya dan berinteraksi dengan masyarakat setempat.” - Kompas
Format:
Paperback
Pages:
468 pages
Publication:
2010
Publisher:
PT Gramedia Pustaka Utama
Edition:
Language:
ind
ISBN10:
ISBN13:
9789792252859
kindle Asin:
9792252851

Selimut Debu

Agustinus Wibowo
4.25/5 (1797 ratings)
Read Download
Selimut Debu akan membawa Anda berkeliling “negeri mimpi"—yang biasa dihadirkan lewat gambaran reruntuhan, korban ranjau, atau anak jalanan mengemis di jalan umum—sambil menapaki jejak kaki Agustinus yang telah lama hilang ditiup angin gurun, namun tetap membekas dalam memori. Anda akan sibuk naik-turun truk, mendaki gunung dan menuruni lembah, meminum teh dengan cara Persia, mencari sisa-sisa kejayaan negara yang habis dikikis oleh perang dan perebutan kekuasaan, sekaligus menyingkap cadar hitam yang menyelubungi kecantikan “Tanah Bangsa Afghan” dan onggokan debu yang menyelimuti bumi mereka. Bulir demi bulir debu akan membuka mata Anda pada prosesi kehidupan di tanah magis yang berabad-abad ditelantarkan, dijajah, dilupakan—sampai akhirnya ditemukan kembali.

“As a backpacker, Agustinus has taken several routes in his journey which other travelers would have most likely avoided.” -The Jakarta Post

“Agustinus tak ingin hanya menjadi penonton isi dunia. Ia mau terlibat sepenuhnya dalam perjalanan itu. Ia tak sekadar melihat pemandangan, berpindah dari satu tempat ke tempat lain, tetapi juga mengenal budaya dan berinteraksi dengan masyarakat setempat.” - Kompas
Format:
Paperback
Pages:
468 pages
Publication:
2010
Publisher:
PT Gramedia Pustaka Utama
Edition:
Language:
ind
ISBN10:
ISBN13:
9789792252859
kindle Asin:
9792252851

More Books

Laut Bercerita

Leila S. Chudori

Perahu Kertas

Dee Lestari

Woman at Point Zero

Nawal El Saadawi

Nyai Gowok : Novel Kamasutra dari Jawa

Budi Sardjono

Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin

Tere Liye

Roro Jonggrang: Pesona Maut Senapati Perang Wanita

Budi Sardjono

Sang Nyai 1: Malam-Malam Mistis dan Kisah 7 Lukisan

Budi Sardjono

Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam

Dian Purnomo

Bumi Manusia (Tetralogi Buru, #1)

Pramoedya Ananta Toer

Seribu Wajah Ayah

Azhar Nurun Ala

Gadis Kretek

Ratih Kumala

The Things You Can See Only When You Slow Down: How to Be Calm in a Busy World

Haemin Sunim